10 Pulau Wisata Tersembunyi di Indonesia yang Jarang Diketahui Orang

Redaksi PetiknetJumat, 3 Februari 2023 | 14:31 WIB
10 Pulau Tersembunyi di Indonesia yang Jarang Diketahui Orang
10 Pulau Tersembunyi di Indonesia yang Jarang Diketahui Orang

Petik.net - 10 Tersembunyi di yang Jarang Diketahui Orang – Jika mendengar kata , sebagian orang mungkin berpikir bahwa Bali adalah tempat yang paling cocok sebagai destinasi utama mereka. Padahal, banyak tempat yang tak kalah memesona, seperti -pulau kecil di .

Bahkan beberapa pulau kecil ini tidak banyak diketahui orang, sehingga terasa seperti milik mereka sendiri. Penasaran pulau apa saja? Simak 10 yang jarang diketahui orang dan tak kalah memesona.

1. Pulau Simeulue Aceh

Pulau Simeulue Aceh
Pulau Simeulue Aceh

Pulau Simeulue adalah sebuah pulau di provinsi Aceh, Indonesia. Pulau ini dikenal sebagai “Pulau yang Hilang” karena tingkat kemajuan dan perkembangannya yang relatif tertinggal dibandingkan dengan daerah di sekitar Aceh lainnya.

Pulau ini merupakan pulau terbesar di Kepulauan Simeulue, yang juga termasuk beberapa pulau kecil di sekitarnya. Pulau ini memiliki luas total sekitar 574 km2, dengan panjang sekitar 91 km dan lebar sekitar 19 km. Pulau ini berbatasan dengan Laut Andaman dan Laut Hindia.

Pulau Simeulue terkenal dengan ombaknya yang tinggi sehingga menjadi incaran para peselancar dari dalam maupun luar negeri. Salah satu spot terbaiknya adalah Matanurung. Selain itu, di pulau-pulau tersebut juga terdapat banyak resort yang bisa Anda pilih sesuai dengan selera dan budget Anda.

2. Pulau Baer

Pulau Baer adalah sebuah pulau kecil yang terletak di Samudera Hindia lepas Sumatera Utara di Indonesia. Merupakan bagian dari Kepulauan Kepulauan Banyak, gugusan pulau yang terletak di Selat Malaka.

Pulau Ini merupakan bagian dari Kepulauan Bangka-Belitung dan dikenal dengan pantainya yang masih asli, hutan yang rimbun, dan beragam satwa liar.

Pulau ini relatif tidak berpenghuni, hanya beberapa nelayan yang tinggal di sana. Daerah terdekat adalah rumah bagi berbagai spesies satwa liar, termasuk beberapa burung, monyet, kera, rusa, dan babi hutan. Ada juga berbagai jenis burung di pulau ini, antara lain kingfishers, parrots, dan rangkong.

Pulau ini juga terkenal dengan pantainya yang masih asli, terumbu karang, dan hutan bakau, yang ideal untuk snorkeling dan menyelam.

Pulau ini tidak memiliki penduduk tetap, namun sesekali dikunjungi wisatawan yang datang untuk mengeksplorasi keindahan alamnya. Ada beberapa tempat menginap di pulau ini bagi wisatawan yang mencari tempat peristirahatan yang terpencil dan damai.

3. Pulau Sangalaki

Pulau Sangalaki
Pulau Sangalaki

Pulau Sangalaki adalah sebuah pulau di Kepulauan Maluku Indonesia. Pulau Sangalaki terletak di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, Indonesia. Ini adalah cagar laut yang penting secara ekologis dan rumah bagi berbagai macam kehidupan laut.

Pulau ini terletak di Kepulauan Derawan yang merupakan bagian dari provinsi Kalimantan Timur. Pulau ini terkenal dengan pantainya yang indah, serta terumbu karangnya, yang merupakan rumah bagi kehidupan laut yang semarak.

Pulau ini juga memiliki beberapa desa kecil, namun sebagian besar pulau tidak berpenghuni. Pulau ini paling terkenal dengan lokasi penyelaman pari manta, yang merupakan salah satu yang terbaik di dunia. Pulau ini juga terkenal dengan penyu yang dilindungi oleh pemerintah setempat.

Pulau ini merupakan rumah bagi berbagai biota laut dan terumbu karang, antara lain pari manta, penyu hijau, penyu, dan lumba-lumba. Ini adalah tujuan populer untuk menyelam, snorkeling, dan mengamati burung.

Pulau ini dikelilingi oleh karang tepi dan tambal sulam, dan menyediakan habitat bagi berbagai ikan, karang, dan biota laut lainnya. Perairan di sekitar pulau juga menjadi rumah bagi dugong, paus, dan mamalia laut besar lainnya.

4. Pulau Manimbora

Pulau Manimbora terletak di Kalimantan Timur. Pulau ini memiliki julukan “Spongebob Indonesia”, karena bentuknya sangat mirip dengan pulau kecil yang sering muncul di intro serial kartun Spongebob Squarepants.

Pulau Manimbora adalah sebuah pulau tak berpenghuni yang terletak di Laut Banda lepas pantai Nusa Tenggara Timur, Indonesia. Pulau ini berukuran sekitar 4,5 kilometer persegi dan ditutupi oleh vegetasi hutan yang rimbun.

Pulau ini adalah rumah bagi berbagai jenis burung, tumbuhan, dan satwa liar lainnya. Ini juga merupakan tujuan populer bagi penyelam scuba, dengan terumbu karang dan kehidupan lautnya. Tidak ada pemukiman permanen di pulau itu, tetapi dikunjungi oleh nelayan dan pelancong lainnya.

Perairan di sekitar Pulau Manimbora juga menjadi rumah bagi berbagai jenis ikan, antara lain tuna, mackerel, dan barakuda. Laut di sekitarnya terkenal dengan visibilitasnya yang sangat jernih, menjadikannya tempat yang bagus untuk melihat paus dan lumba-lumba.

Pulau ini tidak memiliki jalan atau infrastruktur publik lainnya, sehingga pengunjung harus membawa perbekalan sendiri. Pulau ini dapat diakses dengan perahu dari pelabuhan terdekat di daratan.

5. Pulau Bawah

Pulau yang terletak di jantung Pulau Anambas, Kepulauan Riau ini merupakan yang jarang diketahui manusia. Untuk menuju pulau ini hanya bisa diakses melalui jalur laut menggunakan pesawat amfibi atau pesawat yang bisa mendarat di laut.

Pulau Bawah adalah sekelompok lima pulau yang terletak di kepulauan Kepulauan Anambas di Indonesia. Pulau-pulau tersebut terletak di sebelah selatan Singapura, sekitar 150 kilometer jauhnya.

Pulau-pulau tersebut dikelilingi oleh pantai dan terumbu karang yang masih asli serta merupakan rumah bagi keanekaragaman flora dan fauna, menjadikannya tujuan populer untuk bersnorkel dan menyelam.

Pulau utama, Pulau Bawah, adalah rumah bagi resor ramah lingkungan yang mewah, yang menawarkan kesempatan bagi pengunjung untuk bersantai di surga.

6. Pulau Kangean

Pulau Kangean adalah sebuah pulau yang terletak di Laut Jawa, lepas pantai Jawa Timur, Indonesia. Itu adalah bagian dari kepulauan Kangean, yang juga mencakup pulau-pulau kecil Pulau Panaitan dan Pulau Sepa.

Pulau ini memiliki panjang sekitar 20 kilometer dan lebar 10 kilometer, dengan luas 135 kilometer persegi. Sebagian besar tertutup hutan hujan tropis dan memiliki populasi sekitar 5.000 orang.

Pulau Kangean
Pulau Kangean

Pulau ini adalah rumah bagi berbagai spesies satwa liar, termasuk burung, reptil, dan mamalia. Di sekitar perairan juga banyak terdapat terumbu karang. Industri utama di pulau ini adalah perikanan, dan dikenal dengan kehidupan lautnya yang kaya dan beragam, termasuk kuda laut, penyu, lumba-lumba, dan hiu.

Pulau ini juga merupakan tujuan populer dengan pantai pasir putih, air jernih dan pemandangan yang indah. Kegiatan seperti menyelam, snorkeling, dan memancing dapat dinikmati di sini. Pulau ini juga menampilkan beberapa pantai terindah di kawasan ini, dengan pasir putih dan air jernih.

7. Pulau Mahitam

Pulau Mahitam adalah sebuah pulau tak berpenghuni yang terletak di lepas pantai Sumatera, Indonesia. Itu adalah bagian dari Kepulauan Mentawai, sekelompok lebih dari 70 pulau yang terletak di Samudra Hindia.

Pulau ini terkenal dengan pantai dan terumbu karangnya yang indah, yang memberikan peluang bagus untuk snorkeling dan scuba diving.

Perairan di sekitarnya menjadi rumah bagi berbagai biota laut, antara lain lumba-lumba, pari manta, penyu, dan berbagai jenis ikan. Pulau ini juga menjadi rumah bagi sejumlah spesies tumbuhan dan burung langka.

8. Pulau Lanjukang

Pulau kecil ini terletak di Kecamatan Ujung Tana, Kota Makassar. Pulau Lanjukang, merupakan pulau kecil yang luasnya hanya sekitar 6 hektar, juga terletak di daerah terpencil sehingga belum banyak dijamah manusia.

Pulau Lanjukang juga merupakan tujuan wisata yang populer karena pemandangannya yang indah dan suasananya yang tenang.

Pengunjung dapat menjelajahi keindahan alam pulau dan berpartisipasi dalam kegiatan seperti snorkeling dan memancing. Ada juga beberapa resor pantai yang terletak di dekatnya.

9. Pulau Togean

Pulau Togean
Pulau Togean

Pulau Togean adalah kepulauan yang terdiri lebih dari enam puluh pulau yang terletak di lepas pantai Sulawesi Tengah, Indonesia. Pulau utama, Togean, adalah yang terbesar dari kelompok itu, dan pulau-pulau lainnya sebagian besar kecil dan tidak berpenghuni.

Kepulauan ini terkenal dengan airnya yang sangat jernih dan pantai pasir putihnya, menjadikannya tujuan populer bagi penyelam scuba dan petualang lainnya. Pulau-pulau ini juga merupakan rumah bagi kehidupan laut yang unik, termasuk penyu, dugong, dan lumba-lumba.

Kepulauan Togean adalah bagian dari Taman Nasional Teluk Tomini yang lebih besar, yang didirikan pada tahun 2004 untuk melindungi keanekaragaman hayati yang unik di kawasan tersebut.

10. Pulau Enggano

Pulau Enggano adalah sebuah pulau yang terletak di lepas pantai barat Sumatera di Indonesia. Pulau Enggano merupakan sebuah kecamatan di Kabupaten Bengkulu Utara. Ini adalah satu-satunya pulau di Kepulauan Enggano dan memiliki total luas daratan sekitar 118 kilometer persegi (46 mil persegi).

Pulau ini berpenduduk sekitar 2.500 jiwa yang sebagian besar merupakan suku Enggano. Bahasa utama yang digunakan di pulau itu adalah bahasa Engga, dan agama yang dominan adalah Islam. Pulau ini memiliki iklim tropis dengan suhu berkisar antara 26–30°C (79–86°F) sepanjang tahun. Musim hujan biasanya berlangsung dari Oktober hingga Maret, sedangkan Juni, Juli, dan Agustus merupakan bulan terkering.

Pulau ini adalah rumah bagi beragam satwa liar, termasuk kera, babi hutan, biawak, dan berbagai spesies burung. Ini juga memiliki sejumlah atraksi budaya, seperti Museum Peninggalan Enggano dan rumah tradisional Enggano. Pulau itu

Itulah 10 pulau surga tersembunyi di Indonesia yang jarang diketahui. Pulau mana yang akan kamu kunjungi pertama kali?