Beberapa jenis lantai dapat menjadi licin dan berbahaya, terutama jika kamu memiliki orang tua atau anak-anak di rumah.
Pilihlah jenis lantai yang tidak licin dan aman untuk digunakan.
-
Anggaran
Anggaran juga harus menjadi faktor penting dalam memilih jenis lantai. Beberapa jenis lantai mungkin lebih mahal daripada yang lainnya, jadi pastikan kamu memilih jenis lantai yang sesuai dengan anggaranmu.
Meskipun harga dapat menjadi pertimbangan penting, jangan terlalu fokus pada harga.
Ingatlah bahwa memilih jenis lantai yang murah tetapi tidak sesuai dengan kebutuhanmu dapat menyebabkan biaya yang lebih besar dalam jangka panjang.
Jenis-jenis Lantai yang Tersedia
Ada berbagai jenis lantai yang tersedia di pasaran, masing-masing dengan kelebihan dan kekurangan yang berbeda.
Berikut adalah beberapa jenis lantai yang paling umum digunakan untuk rumah dan kelebihan serta kekurangannya:
-
Lantai Kayu
Lantai kayu memberikan kesan hangat dan alami pada rumahmu. Lantai kayu juga tahan lama dan mudah dibersihkan.
Namun, lantai kayu membutuhkan perawatan khusus agar tetap awet, seperti pengaplikasian lapisan pelindung atau penyegelan secara teratur. Selain itu, lantai kayu cenderung lebih mahal daripada jenis lantai lainnya.
-
Keramik
Keramik adalah jenis lantai yang paling sering digunakan. Keramik tahan lama, mudah dibersihkan, dan cocok digunakan di ruangan dengan banyak aktivitas seperti kamar mandi dan dapur.
Selain itu, keramik tersedia dalam berbagai ukuran, warna, dan pola, sehingga kamu dapat memilih jenis yang sesuai dengan kebutuhanmu.
Namun, keramik dapat menjadi licin dan dingin, terutama di daerah yang cenderung dingin.
-
Vinil
Vinil adalah pilihan lantai yang paling terjangkau dan tahan lama. Vinil mudah dibersihkan dan tersedia dalam berbagai warna dan pola, sehingga kamu dapat memilih jenis yang sesuai dengan kebutuhanmu.
Vinil juga tahan goresan dan tahan air, sehingga cocok digunakan di ruangan dengan banyak aktivitas seperti ruang keluarga atau dapur.