Robert Kiyosaki Peringatkan Anjloknya Bitcoin Akan Terus Berlanjut

Redaksi PetiknetKamis, 1 September 2022 | 17:59 WIB
Robert Kiyosaki Peringatkan Anjloknya Bitcoin Akan Terus Berlanjut

Petik.net - PETIKNET, WASHINGTON – Miliarder kondang sekaligus penulis terkenal dari buku legendaris , memperingatkan investor global agar mewaspadai keruntuhan dan .

melontarkan pernyataan tersebut setelah melihat sejumlah aset berisiko seperti dan cryptocurrency terus mencatatkan penurunan harga selama beberapa hari terakhir.

Pada perdagangan Wall Street, Selasa (30/8/2022) indeks Dow Jones Industrial Average jatuh 184,41 poin atau 0,57 persen menjadi 32.098,99.

Kejatuhan juga diikuti indeks S&P 500 yang berkurang 27,05 poin atau 0,67 persen menjadi 4.030,61 dan Indeks Komposit Nasdaq yang tergelincir 124,04 poin atau 1,02 persen menjadi 12.017,67.

Selain pasar saham sejumlah aset juga menunjukan rapor merahnya dengan yang anjlok ke level 20.388 dolar AS, disusul Ethereum yang ambles ke harga 1.582 dolar AS setelah pekan sebelumnya Ether dipatok 1.695 dolar AS.

Penurunan aset berisiko terjadi setelah Ketua Federal Reserve AS (The Fed) Jerome Powell menyinggung sikap hawkish dalam waktu dekat, di pertemuan Simposium Ekonomi Jackson Hole.

Khawatir kebijakan The Fed dapat memicu pembengkakan kerugian membuat sejumlah investor kompak menjual aset – aset berisiko dan berpaling ke aset safe haven seperti dolar. Hingga harga saham dan kripto ambles kelevel terendah.

“Semua pasar ambruk, real estat, saham, emas, perak, . Kelas menengah terhapus oleh inflasi yang lebih tinggi,” ujar Kiyosaki seperti dikutip dari Bitcoin.com.

Keruntuhan pasar imbas inflasi sebelumnya telah diprediksi Kiyosaki dalam buku .

Di buku tersebut, Kiyosaki menyebut bahwa tabrakan pasar saham yang lebih besar akan terjadi, hingga jutaan manusia hidup dalam kehancuran.

Meski tak merinci kapan kehancuran aset tersebut terjadi, namun kehancuran pasar obligasi diperkirakan terjadi pada tahun 2022.

“Pasar saham dan obligasi sedang jatuh, kehancuran ini adalah terbesar sejak 1788. ancaman inflasi dapat menyebabkan Depresi Besar.” jelas Kiyosaki di akun Twitternya.


Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Crypto. Petik.net tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.
Informasi yang diberikan dalam artikel ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan atau investasi. Investasi Cryptocurrency tunduk pada risiko pasar, dan pembaca harus berhati-hati dan melakukan uji tuntas.