Resensi Novel Laut Bercerita karya Leila S. Chudori

Redaksi PetiknetRabu, 31 Mei 2023 | 00:58 WIB
Resensi Novel Laut Bercerita karya Leila S. Chudori
Resensi Novel Laut Bercerita karya Leila S. Chudori

Namun, singkatnya, Laut kembali ditangkap oleh sekelompok orang yang tidak dikenal pada tanggal 13 Maret 1998.

Sejak mereka menjadi buronan pada tahun 1996 karena organisasi Winatra dan Wirasena dianggap berbahaya bagi pemerintah, beberapa teman mereka, seperti Sunu, Mas Gala, dan Narendra, tiba-tiba menghilang.

Kemudian, teman-teman lainnya juga menghilang satu per satu. Sekarang, Laut dikejar oleh Alex dan Daniel yang juga hilang.

Selama penangkapan dan penyiksaan, mereka mengalami siksaan yang sangat kejam dan sadis.

Mereka dipukuli, disiram dengan air es, disetrum, digantung dengan kaki di atas dan kepala di bawah, ditelentangkan di atas batangan es yang dingin, dan penyiksaan lainnya.

Di bagian pertama ini, tidak hanya berfokus pada aktivitas Laut dan teman-temannya dalam pergerakan mereka, tetapi juga menyelipkan kisah tentang hubungan antara Laut dan keluarganya.

Ketika Laut dan teman-temannya menghilang, kehidupan mereka dan orang-orang terdekat mereka berubah secara drastis.

Sejak Laut kuliah di Yogyakarta, mereka semakin jarang berkumpul bersama ayah, ibu, dan adiknya, Asmara.

Maka dari itu, ayah Laut memutuskan bahwa hari Minggu adalah hari untuk keluarga, di mana tidak boleh ada gangguan.

Makan malam menjadi momen yang paling ditunggu-tunggu, di mana mereka dapat menikmati kebersamaan dan kebahagiaan yang terpancar dari wajah mereka.

Tidak hanya itu, juga menyoroti kehidupan Laut sebagai mahasiswa Sastra Inggris.

Meskipun aktif dalam organisasi Winatra, Laut tidak melupakan kewajibannya sebagai mahasiswa. Ia masih mengerjakan skripsinya dan berhasil menyelesaikannya.